Jumat, 29 September 2017

PAHIT MANISNYA AJARAN YG LURUS

PAHIT DAN MANIS BERJALAN DIATAS AGAMA YANG LURUS
♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨♨

Bismillah...

Disindir karena berpakaian syar'i.

Dicibir karena memakai celana ngantung (cingkrang).

Dicibir karena menolak bersalaman dengan nonmahram.

Dibilang sesat karena tidak mau mengikuti amalan ibadah yang tidak ada tuntunan dari Nabi Shalallahu 'alaihi wa sallam.

Dibenci karena sering membuat status nasehat soal larangan berkhalwat dan status tentang foto selfie.

APAKAH TEMAN-TEMAN MENGALAMINYA??

saya yakin sebagian teman-teman pernah mengalami hal tersebut. Jangan heran jika teman-teman pernah mengalami itu semua. Sebab ini sudah akhir zaman. Zaman yang penuh fitnah.

Sebab, betapa susahnya berpegang dengan agama yang haq dan menjalani sunnah  shallallahu ‘alaihi wa sallam di zaman kita ini!.

Betapa beratnya bersabar dalam keterasingan memegang Al haq di tengah manusia yang menyelisihi!

Benarlah kata hadits ini :

Dari Anas bin Malik radhiyallahu anhu, ia berkata: Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa salam bersabda: "Akan datang kepada manusia suatu masa yang ketika itu orang yang sabar di atas agamanya seperti menggenggam bara api." (HR. At-Tirmidzi no. 2260. Dishahihkan oleh al-Albani di as-Silsilah ash-Shahihah 2/645)

Namun begitu berat dan panas bara api itu harus tetap digenggam kuat-kuat. Sebab kalau tidak, ia akan menjadi lebih besar lagi, yaitu api neraka, yang panasnya membakar dan bertambah dahsyat setiap waktu. Na'udzubillah, kita berlindung kepada Allah terhadap hal tersebut.

Dan orang yang tetap teguh berpegang dengan agama di saat itu harus tetap berdiri kokoh menolak setiap yang menentang dan menghalau segala rintangan, mereka itu tidak lain adalah orang yang memiliki bashirah, ilmu, dan berdiri kokoh di atas manhaj yang lurus.  

Tetaplah teguh pada agama yang haq. Biarkan saja  cibiran dari orang-orang tersebut, biarkan saja kita dikucilkan, biarkan saja kita difitnah. Allah yang akan membalasnya. Karena siapa saja yang teguh pada agamanya yang lurus maka dialah yang akan beruntung, meski sedikit jumlahnya, dan berada dalam keterasingan.

INGATLAH HADITS INI :

“Islam datang dalam keadaan yang asing, akan kembali pula dalam keadaan asing. Sungguh beruntungnlah orang yang asing”
(HR. Muslim)

Sadarlah bahwa berpegang dengan Al Haq itu ga mudah. Karena ga mudah, pemegang Al Haq yang tetap kokoh itu sedikit dari masa ke masa, apalagi di akhir zaman. Ya Allah, selamatkan kami! Semoga Allah subhanahu wa ta’ala menjadikan kita termasuk golongan yang selamat. Aamiin

________________________
✏📖 Oleh Uray Sriwahyuni

Tidak ada komentar:

Posting Komentar